Jakarta Humanity Festival, untuk Milenials Lebih Peduli Isu Kemanusiaan

jakhumfest 2020
"Definisi kebahagiaan adalah ketika saudara kita terkena musibah, kita bisa berada di tengah mereka (setidaknya) untuk membantu dan meringankannya."
Begitulah kalimat yang diucapkan oleh Mas Ade, salah seorang relawan dari Dompet Dhuafa saat menyampaikan ceritanya di sesi talkshow siang dalam rangka acara Jakarta Humanity Festival 2020.

Sedangkan saya yang saat itu lagi kipas-kipas sok kecantikan pakai kertas brosur sembari meruntuki panasnya cuaca Jakarta siang itu semakin tertohok kala Kak Chiki Fawzi yang juga salah satu relawan Dompet Dhuafa menyampaikan,

"Bahagia itu sesederhana bisa melihat keluarga nyaman, tidur di rumah yang bersih, kering dan hangat. Melihat rumah yang terkena banjir, semuanya menjadi basah dan anyep, tidak ada tempat  buat istirahat, maka hal sesederhana membagikan pakaian dan selimut itu sangat bernilai kebahagiaan tidak hanya untuk kita yang memberikan namun juga untuk mereka (penyitas)."

Nah gimana, bersyukur sekali saya siang itu hanya panas-panasan, tetap bisa duduk meskipun berpeluh-peluh, bukan terdampak bencana alam seperti saudara-saudara kita di sebagian wilayah Jakarta, Lebak dan lain sebagainya. Apa yang saya rasakan tidak ada apa-apanya ketimbang penderitaan saudara-saudara kita yang terdampak bencana bukan?

Sesi talkshow bersama relawan Dompet Dhuafa di Jakhumfest 2020


Apa itu Jakhumfest 2020?

Dalam rangka meningkatkan dukungan dan kepedulian generasi milenials di Indonesia, Dompet Dhuafa menginisasi sebuah acara keren yang meliputi kegiatan kerelawanan, kepedulian lingkungan dan pendidikan bernama Jakarta Humanity Festival (Jakhumfest) yang tahun ini sudah memasuki tahun ke dua. Acara ini merupakan puncak dari kampanye bulan kemanusiaan Dompet Dhuafa berlokasi di M Bloc Space, Jakarta Selatan pada Minggu, 26 januari 2020 lalu.

Rangkaian kegiatan Jakhumfest meliputi acara-acara yang menurut saya seru dan keren-keren sekali, mulai dari talkshow, pameran foto kebencanaan hingga konser suara kemanusiaan.

Berikut beberapa kegiatan yang terselenggara, di antaranya:
  • Humanity Exposure, berupa pameran foto-foto kebencanaan.
  • Humanity Talk, bincang-bincang seputar dunia kerelawanan, lingkungan dan siaga bencana bersama relawan Dompet Dhuafa.
  • Bazaar, yang mana hasil penjualan barang preloved seluruhnya akan didonasikan untuk kaum dhuafa melalui Tokopedia.
  • Sound of Humanity, yang merupakan puncak acara berupa konser kemanusiaan yang keseluruhan tiket penjualannya juga akan didonasikan untuk program kemanusiaan dan lingkungan yang dikelola Dompet Dhuafa.
Tidak hanya itu, penjualan tiket masuk Jakarta Humanity Festival juga seluruhnya akan dikumpulkan untuk disumbangkan. Sejak tahun 2019 lalu, gelaran Jakhumfest pertama kali dilaksanakan memang lebih fokus menggandeng teman-teman milenial untuk lebih peduli pada isu-isu sosial, kemanusiaan, dan lingkungan melalui berbagai aktivitas yang sederhana, mudah dan bisa dilakukan.

Di Jakhumfest dengan 25 ribu rupiah, kita bisa pilih salah satu pakaian ini dan uangnya langsung didonasikan lho
Semakin larut, dan matahari mulai tenggelam, acara Jakhumfest semakin ramai pengunjung, sih. Karena pada malam hari akan ada konser Sound of Humanuty dengan dimeriahkan oleh sejumlah muisisi milenials seperti Navicula, V1MAST dan Chiki Fawzi.

Kebetulan sekali pas hari minggu itu saya free, jadi bisa meluangkan waktu lebih banyak untuk berlama-lama di area lokasi pelaksanaan Jakhumfest, karena saya memang hobi motret kalau lagi senggang, ya saya paling suka dengan pameran foto-foto kebencanaannya.

Saya berasa diingatkan lagi dengan tragedi kebakaran hutan di banyak titik taman nasional yang ada di Indonesia, salah satunya di area TNBBS (Taman Nasional Bukit Barisan Selatan) yang dekat dengan rumah saya di Lampung. Hutan hujan tropis yang menjadi cadangan karbon untuk dunia lenyap sudah akibat lalapan si jago merah, hasil kemarau panjang musim lalu.
Salah satu spot pameran foto-foto kebencanaan di Jakhumfest
 Mungkin teman-teman di kota, seperti di Jakarta tidak terlalu merasakan dampaknya secara langsung, begitu pula sebaliknya, saya yang sebulan lalu masih tinggal di daerah tidak terlalu bisa membayangkan bagaimana rasanya terdampak langsung bencana banjir yang hampir selalu terjadi di Jakarta setiap memasuki musim penghujan.

Tapi dengan adanya acara serupa Jakarta Humanity Festival ini, yang dilaksanakan di daerah kekinian seperti Blok M Space, benar-benar acara yang bagi saya sangat keren untuk menggugah dan menyentuh kalangan milenials lebih luas lagi dalam memedulikan permasalahan sosial dan kemanusiaan yang bangsa kita sedang hadapi.

Penampilan Chiki Fauzi (penyanyi soundtrack NKCTHI) di konser Sound of Humanity)

Sekilas Tentang Dompet Dhuafa 

Sebelumnya saya juga pernah ikut menijau langsung rumah sakit wakaf milik Dompet Dhuafa yang ada di kabupaten Lampung Timur. Sebagai lembaga Filantropi Islam yang sudah berdiri kurang lebih 26 tahun, Dompet Dhuafa telah memberikan kontribusi layanan bagi perkembangan umat dalam bidang sosial, kesehatan, ekonomi, dan kebencanaan serta CSR. Juga melangsungkan kegiatan pemberdayaan kaum Dhuafa dengan pendekatan budaya melalui berbagai kegiatan.

Beruntung sekali bertepatan dengan satu bulan saya tinggal di jakarta bisa turut hadir dan memeriahkan acara milenials keren persembahan dari Dompet Dhuafa ini bersama teman-teman blogger lainnya.

Untuk informasi seputar Jakhumfest bisa dilihat di instagram atau youtube dan simak video berikut:


Nah gimana kesan kamu dengan acara Jakhumfest 202 ini, share di kolom komentar yaa, Guys.



salam sayang,

Calon Mantuidaman




5 komentar

  1. Isu kemanusiaan emang yg paling bisa bikin awareness kita sebagai generasi yg hidup di zaman ini untuk bergerak. Membantu sebisanya. Sebagaimana usaha dompet dhuafa. Anyway..keren tulisannya mbak^^

    BalasHapus
  2. Mudah-mudahan makin banyak yang donasi via Dompet Dhuafa ya. Sekarang jadi lebih mudah membantu sesama. Memang yang diutamakan membantu yang lebih dekat. Tapi prinsipku sih, kalau bisa bantu yang dekat dan juga yang jauh di daerah lain di Indonesia kenapa nggak. Yang penting bantuan disalurkan dengan amanah.

    BalasHapus
  3. Oo ini acaranya dompet dhuafa ya. Kreatif ya utk memperkenalkan brandnya dompet dhuafa dan segala macan sedekahnya

    BalasHapus
  4. Wah kreatif banget acara kayak gini. Isu kemanusiaan jadi lebih menarik ya buat anak muda :)

    BalasHapus
  5. Keren nih acaranya. Semoga semakin banyak generasi muda yang semakin peduli dengan kemanusiaan.

    BalasHapus

Terimakasih sudah berkunjung. Silakan Berkomentar agar saya dapat mengunjungi balik blog kamu. Mohon maaf jika mendapati komentar dimoderasi, mengingat maraknya spam yang nganu.